Friday, February 25, 2011

Abu Rizal Bakrie Sebut Dipo Alam Gegabah

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menilai manuver Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam yang menyatakan memboikot dua televisi dan sebuah media cetak nasional merupakan pernyataan gegabah.


” Dia (Dipo Alam) itu salah omong,” tegas Ketua Umum DPP Partai Golkar, Abu Rizal Bakrie saat ditemui mediaindonesia.com di sela menjadi juru kampanye salah satu pasangan Cabup di Lapangan Soko, Kabupaten Tuban, Jumat (25/2) siang.


Namun sayangnya, Ical tidak menyebutkan sanksi desakkan terhadap terhadap Dipo Alam. Soalnya, petinggi Golkar itu terburu meninggalkan lokasi.


Sebelumnya, Metro TV dan Media Indonesia melayangkan somasi terhadap pernyataan Dipo Alam. Melalui kuasa hukum Media Group, OC Kaligis mendesak agar Seskab Dipo Alam meminta maaf secara terbuka dalam waktu tiga kali dua puluh empat jam.


Langkah hukum ini, juga mendapat dukungan positif dari Badan Pekerja Tokoh Lintas Agama. Dua Badan Pekerja langkah hukum itu Ray Rangkuti dan Chalid Mohammad.


“Kita dukung penuh langkah yang diambil Metro TV dan Media Indonesia. Somasi itu untuk memberi pelajaran politis supaya Dipo ini kita beri pelajaran,” ujar Ray.


Bahkan, jika tidak ada halangan Badan Pekerja Tokoh Lintas Agama akan mendatangi kantor Media Group sebagai bentuk dukungan moril.


“Insya Allah, kalau diizinkan pihak keduanya dan kalau tidak ada halangan Senin besok Badan pekerja akan datang ke kantor keduanya. Biar somasi itu semakin kuat,” lanjut Ray.


Di tempat terpisah Chalid, juga mengatakan sikap otoritarian Dipo yang mengancam akan memboikot kedua media tersebut tidak elok dan perlu diberi pelajaran.


“Itu pelajaran buat Dipo. Kita dukung,” ujarnya saat di hubunggi mediaindonesia.com, di Jakarta Jumat (25/2) siang.