Friday, March 11, 2011

Belum Ada WNI yang Jadi Korban

xBoGAxDEkd Belum Ada WNI yang Jadi KorbanTsunami di Jepang (Foto: Reuters)

JAKARTA – Berkaitan dengan gempa yang disertai tsunami di Jepang. KBRI Tokyo beserta dengan pihak konjen di Osaka telah memantau kondisi WNI di Jepang.

Sampai saat ini belum ada informasi adanya WNI yang menjadi korban gempa tersebut. Miyagi yang menjadi wilayah paling parah terkena gempa diketahui didiami oleh 274 WNI. Sementara jumlah WNI di Iwate yang berada sekira 350 kilometer dari Tokyo, mencapai 140 orang, demikian dilansir oleh juru bicara Kemlu Kusumah Habir lewat pesan singkat, Sabtu (12/3/2011).
Gempa tersebut juga dialami di wilayah Osaka yang berjarak sekitar 800 km dari Prefektur Miyagi dengan kekuatan 3 Skala Richter. Hingga pukul 17.00, dilaporkan ketinggian air di Osaka mencapai 0,5 m.
Hingga saat ini di wilayah Osaka dan sekitarnya tidak diterima laporan adanya korban akibat gempa. Menurut pemantauan KJRI Osaa dan dari laporan Perhimpunan Pelajar Indonesia yang berada di wilayah kerja KJRI Osaka, hingga saat ini masyarakat Indonesia dalam keadaan aman.
Berdasarkan informasi dari berita televisi nasional Jepang, di beberapa wilayah sekitar pantai Prefektur Wakayama, sebelah selatan Prefektur Osaka, terdapat himbauan untuk mengungsi.
Jalur kereta super cepat shinkansen dari Osaka ke shizuoka untuk sementara waktu juga diberhentikan karena putusnya aliran listrik di wilayah Tokyo-Shizuoka.
Sebagai informasi, wilayah Jepang Barat yang cukup rawan adalah wilayah yang menghadap laut Pasifik, yakni Prefektur Mie (775 WNI), Prefektur Wakayama (122 WNI), Prefektur Osaka (1.214 WNI), Prefektur Hyogo (728 WNI), Prefektur Okayama (491 WNI), Prefektur Hiroshima (842 WNI), dan Yamaguchi (168 WNI).